Minggu, 02 April 2017

Perkembangan Kognitif dan Bahasa


Proses dan Periode
1.      Proses Biologis, Kognitif, dan Sosioemosional
Proses biologis adalah perubahan dalam tubuh anak.Melandasi perkembangan otak, berat dan tinggi badan, perubahan dalam kemampuan bergerak, dan perubahan hormonal di masa puber.
Proses kognitif adalah perubahan dalam pemikiran, kecerdasan, dan bahasa anak.
Proses Sosioemosional adalah perubahan dalam hubungan anak dengan orang lain, perubahan dalam emosi, dan perubahan dalam kepribadian.

2.      Periode perkembangan
Periode perkembangan meliputi:
a.       Infancy adalah periode dari kelahiran sampai usia dua puluh empat bulan. Masa ketika anak sangat tergantung kepada orangtuanya.
b.      Early childhood(usia”prasekolah”) adalah periode dari akhir masa bayi sampai umur lima atau enam tahun. Periode ini, anak menjadi semakin mandiri, siap untuk bersekolah (seperti mulai belajar untuk mengikuti perintah dan mengidentifikasi huruf), dan banyak menghabiskan waktu bersama teman.
c.       Middle dan late childhood (masa sekolah dasar) dimulai dari usia enam sampai sebelas tahun. Anak mulai menguasai keahlian membaca, menulis, dan menghitung.
d.      Adolescense (remaja) adalah transisi dari masa anak-anak ke usia dewasa. Periode ini dimulai sekitar usia sepuluh atau dua belas tahun sampai ke usia delapan belas atau dua puluh tahun. Di masa ini individu mencari jati diri.
e.       Early adulthood dimulai dari akhir usia remaja atau awal usia 20-an sampai ke usia 30-an. Individu sudah mulai menentukan pekerjaan dan mencari pasangan hidup.
Perkembangan Kognitif
Otak
Daerah dan sel otak, jumlah dan ukuran saraf otak terus bertambah setidaknya sampai usia remaja. Myelination dalam daerah otak yang berhubungan dengan koordinasi mata-tangan belum lengkap sampai usia empat tahun. Synapse adalah gap(jarak) tipis antar neuron tempat terbentuknya koneksi antar neuron.

Lateralisasi (lateralization) spesialisasi fungsi dalam satu bagian otak atau satu bagian lainnya. Spesialisasi fungsi otak:
A. Pemrosesan verbal. Riset paling ekstensif terhadap dua belahan otak adalah pada aspek bahasa.
b    B. Pemrosesan nonverbal. Belahan kanan biasanya lebih dominan dalam pemrosesan informasi nonverbal, seperti persepsi ruang(spasial), pengenalan visual, dan emosi.

Otak dan pendidikan anak. Ilmu saraf dan pendidikan otak menyatakan bahwa ada periode kritis atau periode sensitive semacam jendela biologis, ketika pembelajaran menjadi mudah, efektif, dan gampang dicapai. Ahli ilmu saraf menyatakan bahwa anak-anak mendapat banyak informasi pada usia 10 tahun.

Teori Piaget
Proses kognitif. Dalam memahami dunia mereka secara aktif, anak-anak menggunakan skema. Skema adalah sebuah konsep atau kerangka yang eksis di dalam pikiran seseorang yang dipakai untuk mengorganisasikan dan menginterpretasikan informasi.
Ada dua cara  proses untuk anak menggunakan dan mengadaptasi skema mereka:
a.      Asimilasi Suatu proses mental yang terjadi ketika seorang anak memasukkan pengetahuan baru ke dalam pengetahuan yang sudah ada.
b.      Akomodasi Suatu proses mental yang terjadi ketika anak menyesuaikan diri dengan informasi baru.
Piaget juga mengatakan untuk memahami dunianya, anak-anak secara kognitif mengorganisasikan pengalaman mereka. Organisasi Konsep Piaget tentang pengelompokan perilaku yang terpisah ke dalam sistem kognitif yang lebih tertib lancar; pengelompokan atau penataan perilaku ke dalam kategori-kategori. Penggunaan organisasi meningkatkan kemampuan memori jangka panjang.
Ekuilibrium Suatu mekanisme yang dikemukakan Piaget untuk menjelaskan bagaimana anak bergerak dari satu tahap pemikiran ke tahap selanjutnya. Pergeseran ini terjadi saat anak mengalami konflik kognitif atau disekuilibrium dalam usahanya untuk memahami dunianya. Pada akhirnya, anak memecahkan konflik itu dan mendapatkan keseimbangan pemikiran.

Tahap-tahap piagetian
1    1. Tahap Sensorimotor: Bayi membangun pemahaman tentang dunia dengan mengoordinasikan      pengalaman indra dengan gerakan motor (dari kelahiran sampai usia 2 tahun).
2    2. Tahap Pra-operasional: Pemikiran simbolis meningkat tetapi pemikiran operasional belum ada (usia 2 sampai 7 tahun).
3    3. Tahap operasional Konkret: Anak kini bisa bernalar secara logis tentang kejadian-kejadian konkret dan mampu mengklasifikasi objek ke dalam kelompok yang berbeda-beda (usia 7 tahun sampai 11 tahun).
4    4. Tahap operasional Formal: Remaja berpikir secara lebih abstrak, idealitas, dan logis (usia 11 tahun sampai dewasa).

Teori Vygotsky
Asumsi Vygotsky:
1    A. Keahlian kognitif anak dapat dipahami apabila dianalisis dan diinterpretasikan secara developmental.
2    B.  Kemampuan kognitif dimediasi dengan kata, bahasa, dan bentuk diskursus, yang berfungsi sebagai alat psikologis untuk membantu dan mentransformasi aktivitas mental.
3    C.  Kemampuan kognitif berasal dari relasi sosial dan dipengaruhi oleh latar belakang sosiokultural.

Zone of Proximal Development (ZPD) adalah istilah Vygotsky untuk serangkaian tugas yang terlalu sulit dikuasai anak secara sendirian tetapi dapat dipelajari dengan bantuan dari orang dewasa atau anak yang lebih mampu.

Scaffolding adalah sebuah teknik untuk mengubah level dukungan.

Bahasa dan Pemikiran. Vygotsky percaya bahwa anak-anak menggunakan bahasa bukan hanya untuk komunikasi sosial, tetapi juga untuk merencakan, memonitor perilaku mereka dengan caranya sendiri.

Perkembangan Bahasa
Bahasa adalah bentuk komunikasi, lisan, tertulis atau tanda, yang disarkan pada system symbol.

Fonologi adalah system suara bahasa.

Morfologi adalah aturan untuk mengombinasikan morfem, yang merupakan serangkaian suara yang bermakna yang merupakan kesatuan bahasa terkecil.

Sintaksis adalah cara kata harus dikombinasikan untuk membentuk frasa dan kalimat yang dapat diterima.

Semantik adalah makna kata dan kalimat.

Pragmatis adalah penggunaan percakapan yang tepat.

Pengaruh Biologis dan Lingkungan
Ahli bahasa terkenal Noam Chomsky (1957) mengatakan bahwa manusia cenderung mempelajari bahasa pada waktu tertentu dan dengan cara tertentu. Dalam basis biologisnya dari bahasa adalah anak-anak diseluruh dunia mencapai titik penting dalam berbahasa pada saat yang hampir bersamaan dalam perkembangan mereka.
Bagaimana Bahasa Berkembang
Ketika anak mulai melampui tahap pengucapan dua kata, mereka menujukkan pengetahuan tentang aturan morfologi.Anak mulai menggunakan bentuk jamak dan positif dari kata benda(seperti kucing).







0 komentar:

Posting Komentar